Pengaruh Pembiayaan Syariah, Kredit Konvensional Dan Pengeluaran Per Kapita Terhadap Pertumbuhan Industri Mikro Dan Kecil Di Sumatera Bagian Selatan

Authors

  • Dolly Tanzil Universitas Sriwijaya
  • Muhammad Bahrul Ulum Universitas Sriwijaya

DOI:

https://doi.org/10.59086/jam.v4i1.641

Keywords:

Pembiayaan Syariah, Kredit Bank Konvensional, Pengeluaran Per Kapita, Industri Mikro dan Kecil, Pertumbuhan Usaha

Abstract

Industri Mikro dan Kecil (IMK) berperan penting dalam perekonomian Sumatera Bagian Selatan sebagai pencipta lapangan kerja dan motor pertumbuhan ekonomi lokal. Namun, perkembangannya masih terkendala keterbatasan akses pembiayaan serta daya beli masyarakat. Penelitian ini menganalisis pengaruh pembiayaan Bank Umum Syariah dan Unit Usaha Syariah, kredit bank konvensional, serta peran pengeluaran per kapita sebagai variabel moderasi terhadap pertumbuhan jumlah IMK pada periode 2019–2023. Data sekunder diperoleh dari OJK dan BPS, kemudian dianalisis dengan model data panel moderasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembiayaan syariah dan kredit konvensional berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan IMK. Pengeluaran per kapita tidak berpengaruh langsung, tetapi memoderasi hubungan tersebut: interaksinya dengan pembiayaan syariah memperkuat pertumbuhan IMK, sedangkan interaksinya dengan kredit konvensional justru melemahkan pengaruhnya. Temuan ini menegaskan pentingnya akses pembiayaan perbankan dalam mendorong pertumbuhan IMK, dengan efektivitas yang sangat dipengaruhi oleh pola konsumsi dan daya beli masyarakat.
 
Micro and Small Enterprises (MSEs) play a vital role in the economy of Southern Sumatra, serving as key drivers of local economic growth and job creation. However, their development remains constrained by limited access to financing and the influence of household purchasing power. This study examines the effects of financing from Islamic Commercial Banks and Islamic Business Units, conventional bank credit, and the moderating role of per capita expenditure on the growth of MSEs during the 2019–2023 period. Secondary data were obtained from the Financial Services Authority (OJK) and Statistics Indonesia (BPS) and analyzed using a panel data model with a moderation approach. The results reveal that both Islamic financing and conventional credit significantly influence MSE growth. While per capita expenditure does not have a direct effect, it serves as a moderating variable: its interaction with Islamic financing strengthens MSE growth, whereas its interaction with conventional credit weakens the relationship. These findings highlight that access to bank financing is essential for supporting MSE development, but its effectiveness is highly dependent on consumption patterns and household purchasing power.
 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afkar, T., Anshori, A., & Ridwan, M. (2020). Profit and loss sharing financing and its impact on micro and small enterprises. Jurnal Ekonomi Syariah, 12(2), 115–127.

Ali, A., Hashmi, S. H., & Hassan, A. (2014). The role of small and medium enterprises and poverty in Pakistan: An empirical analysis. Theoretical and Applied Economics, 21(1), 67–80.

Anggraini, R., & Haryadi, H. (2020). Analisis peran kredit perbankan dalam pendanaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta hubungannya dengan pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jambi. Jurnal Perspektif Ekonomi Darussalam, 6(2), 151–162.

Badan Pusat Statistik. (2023). Statistik usaha mikro, kecil, dan menengah Indonesia. BPS.

Butar Butar, R., Manurung, A. H., & Sihombing, P. (2023). Mudharabah financing and the growth of small enterprises in Indonesia. Jurnal Keuangan dan Perbankan Syariah, 9(1), 45–56.

Croitoru, A. (2012). Schumpeter, innovation and growth: Long-term dynamics reconsidered. Journal of Evolutionary Economics, 22(5), 963–989.

Dwi Puspita, A., & Agustina, T. (2019). Engel’s law and consumption patterns in developing countries. International Journal of Social Economics, 46(4), 517–529.

Faizin, A., & Daulay, H. (2023). Keynesian consumption theory and its relevance to modern economic behavior. Jurnal Ilmu Ekonomi, 14(1), 101–112.

Faisol, A. (2017). Islamic bank financing and its impact on small medium enterprise’s performance. Jurnal Keuangan Syariah, 5(3), 211–220.

Ghozali, I. (2018). Aplikasi analisis multivariate dengan program IBM SPSS 25. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Judijanto, B., & Mu’min, M. (2024). Pembiayaan syariah dan pertumbuhan UMKM di Indonesia. Jurnal Ekonomi Syariah dan Bisnis, 7(1), 23–36.

Levine, R., Loayza, N., & Beck, T. (2004). Financial intermediation and growth: Causality and causes. Journal of Monetary Economics, 46(1), 31–77.

Martia, S., Putra, Y., & Rahman, R. (2022). Do monetary instruments affect conventional bank loans to MSMEs? Jurnal Ekonomi Moneter Indonesia, 10(2), 121–138.

Mustamu, H., Prakoso, W., & Lestari, M. (2021). Permanent income hypothesis and its implications for consumption in Indonesia. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 22(2), 88–97.

Naeruz, M., Wulandari, F., & Karim, A. (2020). The analysis on the development of Islamic banks on the growth of UMKM through monetary policy in Indonesia. Journal of Islamic Economics, 12(2), 145–162.

Pratama, R., & Innayah, I. (2020). Growth, competition, and efficiency of Islamic microfinance institutions. Jurnal Keuangan Islam, 8(1), 87–102.

Putri Wardyana, P., & Prabowo, S. (2022). Pengeluaran per kapita dan pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Jurnal Pembangunan Daerah, 6(1), 99–113.

Salsabila, R. (2024). Analisis dampak penyaluran pembiayaan kredit usaha rakyat (KUR) pada pendapatan UMKM (Studi kasus: Nasabah BSI KCP Bukittinggi Pasar Aur). Jurnal Ekonomi Syariah dan UMKM, 5(2), 144–158.

Septiani, I., Hidayat, T., & Rahmawati, S. (2024). Tantangan UMKM dalam era transformasi digital. Jurnal Ekonomi Kreatif, 12(1), 33–49.

Sihite, P. (2022). Analisis pengaruh pendapatan perkapita, jumlah konsumsi dan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Tengah. Jurnal Ilmiah Ekonomi Pembangunan, 23(2), 211–226.

Suryani, L., & Fathoni, M. (2020). Profit and loss sharing in Islamic banking practices in Indonesia. Jurnal Perbankan Syariah, 9(1), 55–70.

Tambunan, T. (2016). Usaha mikro, kecil, dan menengah di Indonesia: Isu-isu penting. Jakarta: LP3ES.

Yolanda, R. (2024). Karakteristik usaha mikro dan kecil di Indonesia. Jurnal UMKM Nusantara, 11(1), 12–27.

Yuliana, S., Haris, A., & Antonio, M. S. (2018). Islamic financing characteristics and its role in MSME growth. Journal of Islamic Banking and Finance, 6(3), 201–214.

Zahra Firdausya, Z., Putri, H., & Andini, D. (2023). Legal and financial barriers for small enterprises in Indonesia. Jurnal Hukum Ekonomi, 8(2), 90–108.

Downloads

Published

2025-04-30

How to Cite

Tanzil, D., & Ulum, M. B. (2025). Pengaruh Pembiayaan Syariah, Kredit Konvensional Dan Pengeluaran Per Kapita Terhadap Pertumbuhan Industri Mikro Dan Kecil Di Sumatera Bagian Selatan. Balance : Jurnal Akuntansi Dan Manajemen, 4(1), 462–468. https://doi.org/10.59086/jam.v4i1.641

Issue

Section

Articles