Implikasi Politik Terhadap Penyalahgunaan Dokumen Negara di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Polonia

Authors

  • Lasma Sinambela Universitas Pembangunan Panca Budi
  • Ismaidar Universitas Pembangunan Panca Budi
  • Tamaulina Br Sembiring Universitas Pembangunan Panca Budi

Keywords:

Impikasi Politik, Pertanggungjawaban pidana, Penyalahgunaan dokumen negara

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pertanggungjawaban pidana terhadap penyalahgunaan dokumen negara dalam konteks kasus yang terjadi di Imigrasi Polonia, Medan. Dokumen negara, sebagai instrumen resmi yang memiliki kekuatan hukum, sering kali menjadi sasaran penyalahgunaan oleh pihak-pihak tertentu untuk tujuan yang tidak sah. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif dengan mengkaji regulasi hukum yang relevan, termasuk Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dan peraturan perundang-undangan lainnya, serta pendekatan empiris melalui studi kasus di Kantor Imigrasi Polonia.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyalahgunaan dokumen negara dapat dikategorikan sebagai tindak pidana yang melibatkan pemalsuan, penyalahgunaan wewenang, dan pelanggaran prosedural. Pelaku penyalahgunaan dapat dikenakan pertanggungjawaban pidana sesuai dengan Pasal 263 KUHP tentang pemalsuan dokumen atau pasal lain yang relevan, tergantung pada konteks kasus. Studi kasus di Imigrasi Polonia mengungkap adanya kelemahan dalam pengawasan internal dan kurangnya pemahaman petugas terhadap prosedur yang benar, yang berkontribusi pada terjadinya penyalahgunaan dokumen.
Penelitian ini merekomendasikan penguatan mekanisme pengawasan internal, peningkatan pelatihan petugas imigrasi, serta penegakan hukum yang lebih tegas untuk mencegah kasus serupa di masa depan. Dengan demikian, integritas dokumen negara dapat terjaga, dan kepercayaan masyarakat terhadap institusi negara dapat ditingkatkan.

References

Alamsyah, & Bahari. (2019). Penerapan Asas Ultimum Remedium Dalam Tindak Pidana Keimigrasian. Penerapan Asas Ultimum Remedium Dalam Tindak Pidana Keimigrasian, 126(1).

Ambat, F. Y., & Sulistyowati, T. (2022). PENEGAKAN HUKUM TERHADAP WARGA NEGARA ASING YANG MENYALAHGUNAKAN IZIN KEIMIGRASIAN YANG SAH. Reformasi Hukum Trisakti, 4(2). https://doi.org/10.25105/refor.v4i2.13605

Amien, J. el, & Wijaya, B. A. A. (2022). Peran Imgrasi Dalam Melakukan Pencegahan Keimigrasian Terhadap Pelaku Tindak Pidana Narkotika. Media Bina Ilmiah, 17(2).

Arifin, R., & Nurkumalawati, I. (2020). Kebijakan Pemeriksaan Keimigrasian di Indonesia: Bentuk Pelayanan Publik dan Profesionalisme Petugas Imigrasi. Jurnal Ilmiah Kebijakan Hukum, 14(2). https://doi.org/10.30641/kebijakan.2020.v14.243-262

Monoarfa, K. (2021). SANKSI ATAS PELANGGARAN IJIN TINGGAL WARGA NEGARA ASING MENURUT UNDANG-UNDANG NO. 6 TAHUN 2011 TENTANG KEIMIGRASIAN. LEX ET SOCIETATIS, 9(1). https://doi.org/10.35796/les.v9i1.32057

Puspitasari, S. (2020). Penegakan Hukum Terhadap Penyalahgunaan Izin Keimigrasian Yang Berindikasi Tindak Pidana (Studi Di Wilayah Hukum Kantor Imigrasi Kelas I TPI Makassar). Tesis.

Syahrin, M. A. (2019). POLARISASI PENEGAKAN HUKUM KEIMIGRASIAN KONTEMPORER: AKSIOLOGI NORMATIF - EMPIRIS. Majalah Hukum Nasional, 49(1). https://doi.org/10.33331/mhn.v49i1.93

Downloads

Published

2024-11-12

How to Cite

Sinambela, L., Ismaidar, & Tamaulina Br Sembiring. (2024). Implikasi Politik Terhadap Penyalahgunaan Dokumen Negara di Kantor Imigrasi Kelas I TPI Polonia. Stigma Jurnal Ilmu Sosial Politik Dan Humaniora, 3(3), 1–4. Retrieved from https://jurnal.risetilmiah.ac.id/index.php/stigma/article/view/567