Evaluasi Proyek Pembangunan Ruang Inap Kelas III Rumah Sakit Umum Dr. Pirngadi Medan
DOI:
https://doi.org/10.59086/jti.v2i1.477Keywords:
Daya Dukung , Pondasi Tiang PancangAbstract
Setiap pondasi harus mampu mendukung beban sampai batas keamanan yang telah ditentukan, termasuk mendukung beban maksimum yang mungkin terjadi. Jenis pondasi yang sesuai dengan tanah pendukung yang terletak pada kedalaman 10 meter di bawah permukaan tanah adalah pondasi tiang Pancang. Setelah memperhatikan alasan – alasan tertentu seperti karakteristik tanah, beban struktur atas, lingkungan sekitar proyek maka pada Pembangunan Ruang Inap Kelas III RSU. Dr. Pirngadi Medan ini digunakan pondasi tiang pancang. Pembuatan pondasi tiang pancang di lakukan dipabrik, kemudian dibawa kelokasi proyek. Pondasi tiang pancang terdiri dari beberapa tiang dalam satu kelompok yang disatukan dengan pile cap, karena momen lentur struktur atas dan beban aksial yang akan didukung pondasi cukup besar. Pile cap dipakai untuk mendistribusikan beban ke seluruh tiang.
Pada Pembangunan Ruang Inap Kelas III RSU. Dr. Pirngadi Medan ini, penyelidikan geoteknik yang dilakukan adalah penyelidikan lapangan (InSituTest) yang terdiri dari Penyelidikan Tanah (Soil Investigation) dan Standart Penetration Test (SPT) dan uji laboratorium. Dari hasil Laboratorium yang dilakukan pada Sepuluh Titik data Sondir dan Tiga Data Bore hole (bor mesin) dapat dijelaskan bahwa sistem pelapisan tanah dilokasi tersebut hampir seragam, baik dari jenis tanah maupun kekuatan tanah pada setiap lapisan.
References
Bowles, Joseph (translated by Sinaban Pantur), (1999), “Analisis dan Disain Pondasi” edisi ketiga jilid 2. Jakarta. Penerbit Erlangga
Das, Braja M (translated by Mochtar. N. E and Mochtar I.B.), (1995), “Mekanika Tanah (Prinsipprinsip Rekayasa Geoteknis)” Jilid 2, Jakarta, Penerbit Erlangga.
Das, Braja M, (1990), “Principles Of Foundation Engineering, second edition”, Boston, Pws-kent Publishing Company.
Das, Braja M., (1984), ″Fundamentals of Soil Dynamics″, Elsevier Science Publishing Co. Inc.,New York.
Guy Sangrelat, Gilbert Olivari dan Bernard Cambou (1989), Mekanika Tanah dan Teknik Pondasi, Bagian I & II, Airlangga.
James K.Mitchell (2002), Fundamentals of Soil Behavior, University of California, Berkeley, Jhon Wiley & Sons, Inc.
Joseph E Bowles dan Johan K.Hainim (1989), Sifat – Sifat Fisis dan Geoteknis Tanah (Mekanika Tanah), Cetakan II, Erlangga.
Ir.G.Djatmiko Soedarno (1993), Mekanika Tanah 2 , Kanisius, Yokyakarta.
Ir. Sunggono Kh (1982), Mekanika Tanah, Penerbit Nova Bandung.
L.D. Wesley (1973), Mekanika Tanah terjemahan : Ir.A.M.Luthfi, Pekerjaan Umum, Jakarta
Mario Paz, „Dinamika Struktur, Teori dan Perhitungan“, Penerbit Erlangga Jakarta, Edisi Kedua
R.F.Craig (1989), Budi Susilo.S, Mekanika Tanah, Edisi IV, Erlangga.
Silitonga, P.H. dan Kastowo, 1995, ” Peta Geologi Sumatera ”, Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi Bandung.
D. (2003). User Accaptance of Information Technology: Toward A unified View. International Encyclopedia of Ergonomics and Human Factors, 27(3), 425–478.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Robinson Sidjabat, Mahadianto Ong, Idaman Halawa, Jelfriansa Zagoto

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Impression Jurnal Teknologi dan Informasi
Publisher Lembaga Riset Ilmiah
© 2023
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.